Banyak penurunan kesehatan CJHI di Arab Saudi adalah akibat kelelahan fisik akibat aktifitas beribadah yang berlebihan, umumnya tidak memperhitungkan kemampuan fisik dan, bahkan mengabaikan penyakit bawaan dari daerah asal masing-masing.
Sebaiknya CJHI mempersiapkan kebutuhan:
*)Berdoa selalu untuk keselamatan, kesehatan, keridloan Allah SWT.
Menunaikan ibadah haji tak dimungkiri memiliki sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Tak hanya kemampuan finansial, beribadah haji juga mensyaratkan kekuatan fisik agar mampu menunaikan seluruh rukun dan wajib haji. Karena itu, dibutuhkan persiapan maksimal untuk mencapai kesehatan yang optimal. Persiapan apa saja yang musti dilakukan, simak tips berikut :
1. Mengatasi Musin Dingin
Kebanyakan calon jamaah haji yang belum pernah ke Tanah Suci, sebelumnya membayangkan bahwa Arab Saudi itu hanyalah padang gersang dan panas. Anggapan itu tak seluruhnya salah, sebagian besar daratan Arab Saudi adalah padang pasir. Tapi soal panas? Nanti dulu.
Sebenarnya, di Arab Saudi ada dua musim, yakni musim panas dan musim dingin. Musim panas biasanya dimulai pada bulan April hingga Agustus. Pada musim ini sinar matahari sangat terik. Suhu udara pada siang hari bahkan bisa mencapai 55 derajat celsius.
2. Latihan Jalan Kaki
Ibadah haji membutuhkan aktifitas fisik yang lebih banyak dibandingkan dengan ibadah lainnya. Rangkaian ibadah haji banyak dilakukan dengan berjalan kaki. Ke masjid, tawaf, sa'i, ke tempat-tempat ziarah, melempar jumrah, dan kegiatan lainnya dilakukan dengan jalan kaki.
Untuk mempersiapkan aktifitas fisik yang berat selama berhaji nanti, jauh hari menjelang pemberangkatan calon jamaah haji hendaknya sudah memulai latihan fisik. Latihan fisik bisa dilakukan dengan berjalan kaki atau lari-lari kecil sehabis Shalat Subuh. Tak perlu jauh-jauh. Cukup 2-3 kilometer saja. Latihan jalan kaki ini nantinya akan sangat membantu jamaah menjalankan ibadah di Tanah Suci. Dengan rajin latihan fisik, tubuh tidak kaget ketika nanti harus banyak berjalan kaki.
3. Kiat Sehat & Bugar Selama Naik Haji
Pdpersi, Jakarta - Musim naik haji sudah di depan mata, bahkan di beberapa daerah beberapa kloter telah diberangkatkan. Namun, setiap tahunnya, musim naik haji juga selalu identik dengan banyaknya calon haji yang meninggal di tanah suci. Kendati dipandang sebagai jalan meninggal yang paling mulia, sebenarnya kondisi itu bisa diantisipasi sejak para calon haji akan berangkat maupun setelah sampai di tanah suci.
Persiapan kesehatan bagi para calon haji adalah yang sangat vital mengingat kondisi di Arab Saudi yang sangat berbeda dengan di tanah air yaitu suhu, kelembabab udara maupun sosial budayanya. Sejumlah perbedaan kondisi itu dapat mempengaruhi bahkan memperburuk keadaan kesehatan jemaah haji.
4. Tips menghadapi musim dingin di Arab Saudi
Persiapan yang harus dilakukan jemaah calon haji/jemaah untuk menghadapi musim dingin di Arab Saudi meliputi :
A. Di Tanah Air
a)Melaksanakan pemeriksaan kesehatan di Puskemas / Dinkes Dati II setempat sehingga dapat diketahui status kesehatannya;
b)Bagi jemaah calon haji yang sehat hendaknya membina dan memelihara kesehatannya;
c) Bagi jemaah calon haji yang mempunyai penyakit (resiko tinggi) harus berobat ke dokter agar penyakit yang diderita terkontrol / lebih ringan;
d) Mengkonsumsi makanan yang cukup mengandung nutrien (zat gizi) sesuai dengan status kesehatannya;
e) Melakukan latihan kebugaran jasmani disesuaikan dengan status kesehatan masing-masing untuk peningkatan kualitas fisiknya;
f) Mempersiapkan perlengkapan untuk dibawa ke Arab Saudi seperti jeket/pakaian hangat, kain ihram (bagi pria) yang terbaik, selimut, krem pelembab kulit dll;
g) Membawa obat-obatan yang biasa digunakan / diperlukan sesuai dengan kondisi / penyakit masing-masing.
© 2018-2024. Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih
Admin
Keluhan, Kritik dan Saran
Keluhan, Kritik dan Saran (Senin-Jum'at: 08.00-16.00 WIB) Diluar jam mohon maaf bila lambat merespon..
07:00Informasi
Medical Check Up
Info dan Pendaftaran Medical Check Up.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Khusus Pasien BPJS
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan Khusus Pasien BPJS (booking maksimal H-1. Baca syarat dan ketentuan.
07:00Pendaftaran Rawat Jalan
Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan
Pasien Rawat Jalan dengan Jaminan Pribadi, Asuransi, dan Perusahaan.
07:00